Tutorial Minta Tambahan Uang Saku Sama Emak
Tutorial Minta Tambahan Uang Saku Sama Emak: Dijamin Bikin Emak Kecewa!
Kamu ngerasa uang saku gak pernah cukup? Sudah kayak anak rajin di rumah, bantuin emak nyapu sampai ngepel, tapi kok ya uang saku masih segitu-gitu aja? Tenang, kita ada solusi-solusi “sakau” alias sakti dan ngawur buat minta tambahan uang saku ke emak! Simak yuk strategi ngawur nan kreatif yang mungkin bisa bikin emak ketawa, atau malah geleng-geleng kepala. Asal jangan sampai kamu tidur di luar ya kalau emak marah!
1. Strategi “Akting Susah” ala Sinetron
Coba deh, latih dulu akting kamu. Bayangin kamu sedang syuting sinetron yang dramatis. Begitu emak datang, kamu langsung pegang perut sambil berkata, “Aduh Mak, uang sakunya habis, perutku kosong seperti dompetku. Laper Mak, kayak sinyal Wi-Fi di rumah waktu mati lampu.” Emak mungkin akan tertawa sambil bilang, “Apaan sih kamu?” Tapi kalau dia lagi baik hati, bisa jadi malah dikasih tambahan uang saku buat jajan.
2. Metode “Tukang Pujian”
Coba puji emak kamu seolah-olah dia adalah ratu kecantikan semesta. Begitu ketemu emak, langsung bilang, “Mak, kok makin cantik aja sih? Kayaknya emak nggak tambah tua, malah makin muda kayak artis Korea.” Lanjutkan dengan, “Emak, yang baik, murah hati, suka kasih anaknya uang saku tambahan.” Siapa tahu emak jadi senang dan tiba-tiba kasih uang tambahan.
3. Strategi “Tukang Lupa”
Kalau kamu tipe orang yang suka “lupa,” ini strategi pas buat kamu. Begitu pulang sekolah atau kuliah, bilang ke emak, “Mak, tadi kayaknya uang sakuku hilang di jalan deh.” Tapi jangan terlalu sering pakai trik ini, nanti emak malah curiga! Emak bisa bilang, “Yang hilang itu bukan uangnya, tapi rasa malu kamu!” Kalau emak lagi dalam suasana hati yang baik, bisa jadi dia kasihan terus kasih tambahan uang buat besok.
4. Strategi “Gaya Detektif”
Pura-pura jadi detektif! Bawa kaca pembesar atau pakai baju trench coat kayak detektif film. Terus bilang ke emak, “Mak, berdasarkan investigasi terkini, keuangan anak sulung emak ini butuh bantuan ekstra. Semua bukti sudah mengarah pada kebutuhan akan uang saku tambahan.” Emak mungkin bakal ngakak karena kamu terlalu niat. Tapi bisa jadi dia kagum sama kreativitasmu dan malah kasih bonus uang saku!
5. Strategi “Anak Hebat”
Yang ini lebih serius tapi tetap ada humornya. Buat daftar semua “prestasi” yang sudah kamu raih dalam sebulan terakhir. Misalnya, “Mak, aku udah bantuin cuci piring tiga kali minggu ini, angkat jemuran dua kali, dan nggak pernah telat pulang. Kalau diakumulasi, ini seharusnya layak mendapat tambahan, kan?” Emak mungkin terharu atau malah nganggap kamu konyol, tapi setidaknya kamu mencoba, kan?
6. Strategi “Doa Anak Soleh”
Bilang ke emak, “Mak, anakmu ini tiap malam udah doain yang terbaik buat emak, biar sehat selalu, panjang umur, dan makin makmur.” Biasanya emak suka kalau anaknya ngedoain yang baik-baik. Habis itu, baru deh kamu ngomong, “Terus, kalau aku dikasih uang saku tambahan, doanya jadi makin semangat, Mak!” Siapa tahu emak jadi ketawa dan dengan senang hati kasih kamu bonus.
7. Strategi “Testimoni” dari Teman Imaginasi
Bilang ke emak kamu kalau semua teman kamu dapat uang saku lebih banyak dari kamu, meskipun ini mungkin agak dibumbui (ehm, jangan terlalu ngawur ya). Ceritakan bahwa teman-teman kamu rata-rata dapat uang saku tambahan tiap minggu. Emak mungkin akan jawab, “Lah, terus kenapa? Kamu nggak usah ikut-ikutan.” Tapi kalau emak lagi berbaik hati, bisa jadi dia merasa “kebawa arus” dan akhirnya kasih tambahan!
8. Metode “Asumsi Salah”
Begitu emak kelihatan lagi belanja di pasar atau supermarket, kamu bisa coba bilang dengan percaya diri, “Wah, Mak, pasti lagi beli barang bagus nih buat anak-anak, ya!” Emak mungkin bingung, terus jawab, “Nggak, ini buat dapur.” Kamu jawab lagi, “Loh, aku kira buat kasih tambahan uang saku buat aku, Mak.” Siapa tahu emak jadi merasa nggak enak dan kasih kamu uang saku ekstra!
Nah, itu tadi cara-cara ngawur buat minta tambahan uang saku sama emak. Jangan lupa, apapun yang kamu lakukan, jangan sampai bikin emak beneran marah. Kalau emak udah ketawa atau minimal senyum, tandanya kamu berhasil! Tapi kalau emak sampai ngomel, lebih baik langsung “sadar diri” dan berubah jadi anak manis.
Post a Comment